Rektor Unipi Tangerang Menghadiri Wisuda S2 Putrinya Di UK

Momentum yang tidak bisa diulang bagi seorang pendidik yaitu menyaksikan keluarganya sendiri diwisuda sebagai sarjana, baik tingkat pendidikan Strata 1 (S1), Strata 2(S2) dan Strata 3 (S3). Demikian halnya rasa bahagia dan syukur yang dialami oleh Prof. Francisca Sestri yang saat ini menduduki jabatan Rektor Universitas Insan Pembangunan Indonesia (UNIPI) Tangerang. Pasalnya putri kedua baru saja diwisuda menjadi sarjana S2 di UK.

Putri kedua yang bernama Asika Meryl Wiradja telah menyelesaikan Sarjana S1 di Fakultas Teknik dan mengambil prodi Arsitek di Darmstadt, Jerman pada tahun 2019 lalu dan perpanjang tinggal dan kerja sambilan di Jerman. Setelah pulang dan kerja di Indonesia, Meryl demikian panggilan sehari hari bekerja disebuah perusahaan agency selama 1,5 tahun, kemudian melanjutkan studi S2 Prodi Manajemen di Sheffield Hallam University di UK dan selesai pada tahun 2024.

Maka pada tanggal 17 November 2024, Prof. Francisca Sestri bersama suami Dipl.Ing. Chester Wiradja menghadiri wisuda di UK. Sebelum acara wisuda dilaksanakan, mereka sempat diskusi dengan salah satu pembimbing tesis putrinya Prof. Julie disebuah Coffee Shop tidak jauh dari kampus tersebut. Cuaca sangat dingin suhu diluar mencapai 1 derajat, terasa -4 derajat, dan usai acara salju mulai turun, hingga pagi hari pohon-pohon, bangunan bangunan memutih padahal masih musim gugur.

Rektor Unipi Tangerang Hadiri Undangan Munas AP3MI

 

Suatu Kehormatan Rektor Universitas Insan Pembangunan Indonesia dan sekaligus Sekjen LPER mendapatkan undangan untuk menghadiri Munas AP3MI pada Tanggal 21 Januari 2025. Acara ini dibuka oleh Ibu Wamen Perdagangan dan dihadiri lebih kurang 500 peserta. Acara dilanjutkan Seminar yang dinarasumberi Ketua Umum APINDO tentang Perekonomian Tantangan dan Peluang

BUKU "EKONOMI MANAJERIAL " Hak Cipta No. EC002024248497 Oleh Prof. Dr. Francisca Sestri. G. S.E., M.M.

Pada Bulan Desember 2024, kembali Francisca Sestri menulis buku pembelajaran tentang EKONOMI MANAJERIAL Praktis Untuk Pengambilan Keputusan Bisnis. Buku ini diterbitkan oleh Lembaga

Araxie Ministry Indonesia (LACMI) Bekasi dengan Hak Cipta pada penulis No. EC002024248497. Tujuan diterbitkan karya ini untuk keperluan perkuliahan S2 Magister Manajemen dimana para peserta didik atau mahasiswa diarahkan untuk memahami apa itu Ekonomi Manajerial? Pada era digital ini mereka ingin yang tidak terlalu berthela-thele dengan buku yang tebal-tebal, maka menyadari ini Francisca mengajak Dr. Sarah yang berpengalaman soal penerbitan buku, sebagai editor untuk penerbitan buku ini. Sinopsis EkONOMI MANAJERAIL(Praktis Untuk Keputusan Bisnis) penting untuk pengambilan keputusan usaha secara tepat, disesuaikan perkembangan tekonologi dan lingkungan. Di Era digital yang sangat cepat perubahannya, maka perlu pertimbangan input dari dalam maupun luar organisasi sehingga keputusan yang diambil tidak berlama-lama. Buku ini disajikan agar sebuah keputusan bisnis diberi ilustrasi pengalaman lapangan, mudah dipahami para pembaca terkhusus mahasiswa yang ingin memeperkaya pengetahuan tentang konsep permintaan, penawaran, memahami bentuk-bentuk pasar (Persaingan Sempurna, Monopoli, Oligopoli, Monopolistik) dan memaksimumkan keuntungan disetiap pasar yang ditekuni. Juga bagaimana investasi dilakukan secara cermat agar memberikan keuntungan perusahaan atau organisasi, dan dilakukan secara praktis dan tepat.

Francisca Sestri sendiri sebagai penulis tunggal dan mendapatkan jabatan fungsional Guru Besar pada bulan Agustus 2023 dan dikukuhkan pada bulan November 2023 oleh Dr. Samsuri Kepala LLDIKTI4 Wilayah Jabar Banten, dihadiri Ketua Yayasan Pendidikan Insan Pembangunan Bp. H. Soebari dan Keluarga di Auditorium Saba Karya Universitas Insan Pembangunan Indonesia (UNIPI Tangerang). Ia juga sebagai Rektor Perempuan Pertama bergelar Profesor di Wilayah Banten.

Saat sekarang ia juga sebagai Sekjen Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (LPER) dan Ketua Umumnya Drs. Haryo Tienmar,  Dewan Pengarah GK Center dengan Ketua Umum Kelik Wirawan Widodo, Dewan Pembina PaSGibran,Dewan Penasihat Perempuan Indonesia Maju (PIM) dengan Ketua Umum Lana T. Kuntjoro, S.H. salah satu Organisasi pengusul Kebaya masuk Kekayaan Tak Benda di UNESCO, dan sebagai Corporate Director PT. Platinum Nuswantara Makmur.

PERTEMUAN GK CENTER DENGAN MENTERI SITI NURBAYA DI BULAN AGUSTUS 2024

Selaku Dewan Pengarah GK Center (2012-2024) saya merasa tersanjung, bukan sekedar ceprat cepret foto bareng pejabat yang sama-sama dalam wadah Organisasi GK Center (Galang Keberlanjutan), namun lebih banyak membersamai untuk mengawal pemerintahan pak Jokowi sejak menjadi Gubernur DKI, dan menjadi Presiden RI selama 10 tahun terakhir ini. Ketua Umum GK Center Kelik Wirawan selalu melakukan konsolidasi dengan Dewan Pengarah, Pengurus Inti untuk memberikan masukkan-masukkan positif kepada pemerintah terutama saat itu masih ada almarhum Menteri Dalam Negeri, terakhir PAN RB bapak Tjahjo Kumolo, bersama menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan ibu Siti Nurbaya dimana peran mereka sebagai Dewan pembina GK Center.

Organisasi GK Center yang markasnya berpindah-pindah mulai dari Gang Arab,nama "Rumah Saya" milik keluarga Sarwono (2011-2023), kemudian Keg GK Forbes Jl.Buncit Raya milik Almarhum Bp Ikhsan Ingratubun (2014-2015),pindah lagi ke Satrio Center Jl. Satrio No 11 Seberang Lotte Avenue (2016-2022) melalui Bp. Artha jangkar, terakhir di Noble House (2023- sekarang) melalui bapak William Po. Saat sekarang anggota GK Center sudah ribuan simpatisan, namun setelah Pilpres 2024 ada perbedaan pilihan itu hal yang biasa diera Demokrasi dan keterbukaan di Indonesia. Beberapa Organ yang bernaung di bawah GK Center baik yang masih aktif maupun abstain : GK Milinel, GK Ladies, GK Jopres, GK Dakwah, GK Satu Warna.

Pertemuan dengan Menteri LHK diadakan pada tanggal 6 Agustus 2024, membahas tentang evaluasi keberhasilan dan langkah penyempurnaan terhadap program-program Pemerintahan periode 2014-2024 yang akan berakhir pada tanggal 20 Oktober 2024 nanti.Pada intinya GK Center terus akan melanjutkan dan mendukung secara keberlanjutan setelah transisi kepemimpinan nasional dibawah Presiden dan Wakil Presiden terpilih Bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka,dan tetap memberikan input input konstruktif dan mendorong agar Indonesia makin maju, makin memeratakan kesejahteraan dalam menuju Indonesia Emas.

Prof. Dwi Sihono dan Prof. Francisca Sestri Mendapatkan SK Guru Besar Pada Waktu Yang Sama

Semua bukan suatu kebetulan, namun karena sudah kehendakNya. Tidak pernah ada suatu pembicaraan atau rasan-rasan bahasa Jawanya,

namun keadaan ini nyata. Pengalaman unik dan memberikan inspirasi kepada generasi muda yang terus berkecimpung dalam dunia pendidikan tinggi. Suatu pepatah mengatakan kalau kita sudah nyemplung dalam suatu pekerjaan dan apabila ada kesempatan maka harus dikejar hingga pada posisi tinggi yang memungkinkan. Demikian halnya dalam dunia pendidikan setiap orang memiliki kesempatan untuk meraih gelar akademik yang tertinggi yaitu doktor. Begitu juga apa bila sudah menekuni bidang belajar mengajar disebuah pendidikan tinggi, maka jabatan fungsional perlu diperjuangkan mulai dari AA, Lektor, LK hingga Guru Besar. Tidak ada rasan-rasan yang dituliskan diatas terjadi pada keluarga Marsudi Rahardjo, alhmarhum menikah dengan ibu Kanti Redjeki bidan terkenal dijamannya di desa Pengging, Banyudono, Boyolali di Wilayah Jawa Tengah. Dari keluarga ini ternyata pada bulan Agustus 2023 melahirkan dua orang anak yang meraih guru besar, dan apabila kedua orang tua ini masih ada, pasti bersukacita.

Anak nomer dua yaitu, Prof.Dr. Drs Dwi Sihono, M.M. dengan SK yang ditanda tangani Menteri Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi RI Nadiem Anwar Makarim berlaku sejak tanggal 1 Agustus 2023. Profesor di bidang Ilmu Manajemen,Universitas Persada Indonesia YAI, Jakarta.Dan telah dikukuhkan sebagai Guru Besar oleh Rektor dan dihadiri Kepala LLDIKTI III. Prof. Dr.Toni Toharudin, S.Si., M.Sc. Judul Orasi Ilmiah : Sebuah Perspektif: Interaksi Kontinum"Leading-Lagging: Faktor Non_keuangan dan Keuangan Dalam Menciptakan Nilai Tambah Ekonomi Perusahaan.

Anak nomer enam yaitu, Prof.Dr.Dra. Francisca Sestri G., M.M. dengan SK yang ditandatangani Menteri Pendidikan,Kebuadayaan Riset dan Teknologi RI Nadiem Anwar Makarim berlaku sejak tanggal 1 Agustus 2023. Profesor dibidang Ilmu Ekonomi, Universitas Insan Pembangunan Indonesia, Tangerang. Dan telah dikukuhkan pada bulan November 2023. Karena yang bersangkutan Rektornya maka pengukuhan dilakukan oleh Kepala LLDIKTI4 Dr.Samsuri, S.Pd., M.T., IPU. didampingi Wakil Rektor I Bidang Pendidikan Dr. Winanti, S.Kom., M.M., M.Kom. Judul Orasi Ilmiah : Kenaikan Foreign Direct Investment (FDI) Menjadi Solusi Pengurangan Utang Indonesia. Demikian kisah dua saudara kandung yang meraih gelar guru besar dengan perjuangan dan perjalanan masing masing, disaat usia mereka sudah diatas 60 tahun, namun tetap giat dalam bekerja dan telah membuktikan perjuangan mereka pada garis finish jabatan fungsional dosen tertinggi, dan segala upaya tersebut semoga bermanfaat bagi Kampus dan dunia Pendidikan di Indonesia.

Rektor UNIPI Tangerang Menghadiri Promosi Doktor Beberapa Tokoh

Baru baru ini Indonesia ketambahan dua doktor dari ilmu yang masih serumpun Ekonomi dan Bisnis dan menambah sederet orang pinter di Indonesia. Mengapa disebut tokoh? nah kita ajak para pemmbaca untuk menyimak ulasan ini.

Pada tanggal 24 Februari 2024 Sekolah Kajian Stratejik dan Global, Universitas Indonesia menyelenggaran Sidang terbuka promosi doktor kepada Dr. Saleh Husin tokoh nasional yang pernah menjabat Menteri Perindustrian periode 2014-2016 masa Kabinet Kerja pemerintahan presiden Jokowi. Saleh Husin mengangkat disertasi yang berjudul " Hilirisasi Industri sawit Untuk Memperkuat Perekonomian Nasional dan Meningkatkan Posisi Tawar Indonesia dalam Perdagangan Dunia" ia menjawab layaknya seorang menteri yang presentasi kepada delegasi Persawitan di dunia global.Maka tak heran kalau Dr. Saleh Husin lulus dengan IP 3,96. Auditorium di Kampus UI dipenuhi seribuan undangan dari kalangan pejabat hingga dosen biasa, termasuk Prof. Dr. Francisca Sestri yang disebut disela pidato beliau. Berkat Covid-19 malah memotivasi meraih doktor yang hebat.

Kedua orang hebat dan tokoh nasional Isyak Meirobie, wakil bupati Belitung (2018-2023). Belitung terkenal karena Tambang, Lada dan tempat wisata yang melahirkan karya besar berjudul "Laskar Pelangi". Dr. Isyak Meirobie adalah lulusan pertama Program Studi Ilmu Manajemen, Program Pascasarjana, Universitas Tarumanagara (UNTAR). Promosi doktor dilaksanakan pada tanggal 10 Juni 2024 dengan judul " Model Determinan Kinerja Berkelanjutan Usaha Mikro" dengan IP 4,00 atau Cumlaude.Tidak berbeda dengan Saleh Husin tamu undangan sangat banyak mulai pejabat tinggi hingga para UMKM yang datang dari Belitung juga.Dr. Isyak dimasa mendatang terus mengembangkan pertumbuhan UMKM dan suatu saat ingin menjadi rektor di Indonesia.

Pendapat Prof. Francisca Sestri rektor Unipi (universitas Insan Pembangunan Indonesia) yang hadir diperhelatan tersebut sangat bangga dan bersyukur Indonesia memiliki doktor-doktor yang kompeten dibidangnya.

TAMBIYAKU HASIL HILIRISASI PANGAN BERBAHAN SHORGUM

Elnino yang mengeringkan tanah pertanian merupakan udara panas yang menyengat. Suhu ini sempat menyentuh angka psikologi 40 derajat. Akibatnya kekeringan tidak terhindarkan,maka semua negara mewaspadai dan hati-hati mengelola rantai pasok bahan pangan termasuk Indonesia. Shorgum menjadi pilihan para pelaku usaha yang inovatif, untuk bahan substitusi terhadap beras. LPER (Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Rakyat) sangat tertarik tentang hilirisasi Shorgum, maka melakukan study banding tentang industri pengolahan Shorgum (bahan pangan berupa beras dan aneka produk olahan) ber merek Tambiyaku dalam bahasa Kalimantan adalah Nenek-ku. Kunjungan dilaksanakan pada tanggal 7 Maret 2023 di lokasi Cibubur. Para pengurus LPER Nenden H. Juana (Ketua bidang Legal dan Hukum), Sarwono (Ketua Bidang Kelembagaan dan Hubungan Pemerintah), Prof. Francisca Sestri (Sekjen), Dessy Ayu (Bidang Promosi) serta Rinta (Sekretaris)

Muhammad Bayu (27 th) pemilik industri tersebut menjelaskan bahwa Shorgum ditanam di Kalimantan Selatan, memiliki berbagai output berupa : beras, tepung, makanan kering : aneka biskuit,gula semut,gula cair, mie instan, kecap,cuka dll masih dalam pemgembangan. Dari daunnya diolah untuk pakan ternak, seraya mengklaim produknya sudah ada di beberapa toko modern dan ekpor kemanca negara. Masih menurut Bayu,saat sekarang kekurangan pasokan bahan,dan diungkapkan juga dibeberapa forum diskusi antara lain di Segmen 3 P TKN, dan Rumah Sawit Indonesia (RSI) melalui zoom secara internasional.

Nenden H. Juana Ketua Bidang Legal dan Hukum LPER merangkap Ketua Ikatan Notaris Kab. Bogor, didampingi Sarwono Ketua bidang Kelembagaan dan Hubungan Pemerintah, menyimak dan melakukan diskusi tentang sistem pemasarannya, dan terungkap bahwa yang di Cibubur hanya untuk memenuhi permintaan konsumen secara online,selebihnya disupply dari pabrik yang ada di Kalimantan. Study banding ini dilanjutkan menyaksikan proses produksi, untuk memperkaya pengetahuan tentang deversifikasi pangan, agar Indonesia yang kaya SDA dan SDM mau memanfaatkan teknologi pengolahan Shorgum sebagai bahan pangan pengganti beras.