Monday, August 3, 2020

JoSmart Berbagi Di saat Pandemi Covid-19

Menko Perekonomian sebagai Keynote di Zoominar HIPMI
Menyoal pandemi covid-19 yang bisa disaksikan pemberitaannya melalui media elektronik maupun cetak dan media sosial lainnya, tujuannya agar masyarakat tidak terjangkit virus jahat ini dan tetap waspada dengan mengenakan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah, baik pusat maupun provinsi, kota dan kabupaten.
Kompas.com melansir berita, bahwa Indonesia per tanggal 31 Juli 2020 terdapat 108.376 kasus Covid-19, dan menurut analisis penulis  sangat merepotkan para tenaga medis mulai para dokter,bidan, perawat dan staf rumah sakit, yang setiap saat dihadapkan pada resiko tertularnya pandemi covid tersebut. lihat https://nasional.kompas.com/read/2020/07/31/15181001/update-bertambah-2040-total-ada-108376-kasus-covid-19-di-indonesia?page=all
Menghadapi keadaan yang sulit di Kuartal 1 dan Kuartal 2, Airlangga Hartarto selaku Menko Perekonomian mengatakan dalam zoom meeting dengan HIPMI, APINDO dan Kadin Indonesia bulan lalu, pemerintah telah melakukan langkah-langkah penanggulangan pendemi korona dengan menganggarkan total untuk PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) sebesar 695,2 triliun, termasuk untuk Kesehatan, Bantuan Sosial kepada masyarakat tidak mampu dan terdampak langsung, serta Kebutuhan UMKM, Korporat dan lain-lain.

JoSmart (Jokowi Smart) adalah organisasi relawan Jokowi yang selalu aktif baik segi politik dan sosial budaya diketuai oleh Heri Sosiawan merupakan Alumnus FT UNS dari sejak 2012 telah aktif pada kegiatan relawan untuk Jokowi menuju kursi Gubernur DKI 1 hingga pemenangan Pilpres ke-dua tahun 2019. Disaat pandemi covid-19 JoSmart mengadakan zoominar istilah saat sekarang webinar, seminar dari rumah masing-masing menggunakan alat komunikasi digital. Tujuan webinar Pemulihan Ekonomi dan dampak politiknya untuk memberikan gambaran kepada masyarakat agar segera belajar adaptasi dengan teknologi era 4.0 sehingga kemelut ekonomi baik dihadapi UMKM, Usaha Besar cepat bangkit dan bisa dimulai dari ekonomi desa mandiri. Seminar online tersebut menampilkan Wimboh Santoso Ketua OJK sebagai keynote speaker, Direktur Indobarometer Dr. M. Qudhori yang memaparkan data peta politik saat pademi serta Budi Ari Setiadi Wamen Kemendes dengan berbagai strategi pemeberdayaan ekonomi kerakyatan berbasis teknologi.

Posman Butar-butar di GK Center
Saat ini JoSmart juga ikut empati kepada masyarakat yang kurang beruntung, karena PHK, usahanya tutup total karena tidak bisa berjualan di area sekolah maupun kampus, maupun para lansia. Posman Butar-butar Ketua JoSmart Depok bekerjasama dengan GK Center organisasi relawan Jokowi, mendistribusikan bahan pokok kepada masyarakat di Depok (dikutip sebelumnya oleh LPER https://lper-pusat.or.id/2020/08/03/josmart-ruang-berbagi-di-saat-pandemi-covid-19/ )
Menurut Heri Sosiawan Ketua Umum JoSmart, ruang berbagi tidak hanya berupa materi, namun berbagai pengetahuan dan pengalaman untuk didedikasikan kepada masyarakat agar mampu melewati masa sulit seperti menghadapi pandemi covid-19.
Prinsip gotong royong yang ditinggalkan oleh founding father's sangat relevan diterapkan sebagai bentuk empati dan kebersamaan, dimana ada subsidi silang dari yang ada kepada yang kekurangan disaat krisis seperti sekarang. (Sestri).

No comments: