Saturday, November 29, 2008

BERDOA BERSAMA UNTUK BANGSA DAN NEGARA


Ket gambar dari kiri : Ucok, Sestri, Florentina, Henny Jojor,Aminah, Chrisman, Mirma

Komunitas Oikumene di salah satu perusahaan kosmetika terkenal di Indonesia, sudah melakukan doa bersama minimal satu minggu sekali. Bukan hal yang terpaksa dilakukan, namun menjadi suatu kebutuhan akan siraman Sabda Tuhan.

Dalam kehidupan sehari-hari kami boleh berkarya, beraktivitas untuk kebutuhan jasmani, yang merupakan hukum alam dimana tanpa berusaha kami tidak akan dapat memenuhi kebutuhan. Namun ketika kami sudah berfikir untuk mendapatkan lebih dari hari ini, maka kami terus beraktivitas bahkan waktu yang diperlukan jauh lebih banyak dari waktu yang disediakan bagi Tuhan.

Sungguh luar biasa berkat-berkat Tuhan yang di taburkan bagi kami ciptaan Nya. Sehingga kami wajib mengucap syukur setiap saat, agar kebaikan Nya  selalu menjadi petunjuk betapa kami ini adalah tidak memiliki apa-apa, semua adalah karena perkenan Tuhan. Maka dari itu kami selalu berdoa bersama untuk lingkungan keluarga, kelompok organisasi, perusahaan dimana sudah memberikan nafkah serta bagi bangsa dan negara mulai dari pemimpin pusat sampai pada tingkat pamong terkecil agar semua diberikan kesehatan, kebijakan dan kesejahteraan untuk kehidupan bersama sebagai makhluk ciptaan Tuhan, dan dihindarkan dari sifat iri ataupun ingin memiliki hak orang lain yang bukan menjadi miliknya, seperti yang tertera pada "10 Perintah Allah" amin.

KISRUH DI MUMBAI & THAILAND OPOSISI MENANG





Ket Gmr : Hotel Taj Mahal (kiri), Demonstrasi Thailand (kanan)

Kanan : Vejjajiva PM baru 15 Des 2008


Hotel Taj Mahal yang sangat indah di kota Mumbai India, baru-baru ini diduduki teroris. Pertanyaannya mengapa ada yang ingin menjadi teroris? Menurut saya ini bukan salah pelakunya semata, namun yang harus lebih bertanggung jawab adalah yang menjadi dalang atau otak aktivitas ini. Pepatah mengatakan kok Kain-Kain keturunan Adam yang di ciptakan menurut citra Nya lebih mudah di senangi manusia daripada Habil-Habil adiknya yang meninggal ditangan Kain kakaknya, baik hati dan dierima korban bakaran dari hasil pekerjaannya, karena Habil jujur dan saleh? Hotel yang indah di Mumbai tersebut telah menjadi saksi sejarah terjadi penyiksaan dan pembunuhan sampai jumlah 140 orang lebih, menyesakkan dan memilukan, seandainya para penggagas mau jernih apakah tidak menyayat hati bila anggota keluarganya yang mengalaminya? Belum sirna dari ingatan bagaimana Gedung kembar USA luruh rata tanah, penghancuran di KA bawah tanah Inggris, JW. Marriott Jakarta meledak, Bali dua kali di gunacang Bom, JW. Marriot Afganistan baru beberapa bulan lalu juga meledak, maka tidak heran Presiden Zardari mengatakan teroris dan ekstrimis apapun alasannya tidak dibenarkan. Barack Obama presiden terpilih juga mengecam bahwa teroris apapun bentuknya harus di perangi seakar-akarnya. Begitu juga pendapat Pangab Jendral Djoko Susilo mengungkapkan kita harus waspada pada gerak gerik teroris. Sebab bukan mengenai politik saja namun jauh lebih karena keadilan sosial yang belum merata, serta rendahnya pendidikan. Demikian pula pernyataan PM India Pratibha Patil yang berkunjung ke Bali, perlu kerjasama yang erat antara India dan Indonesia di bidang perekonomian dan deplomasi, sebab merupakan dua negara berpenduduk besar setelah Cina di benua Asia. Kejadian teror tersebut akhirnya akan mengganggu kelancaran ekspor impor di Indonesia dan India ini.


Lain ladang lain tanamannya, begitu pula di Thailand saat ini keadaan kacau, ribuan demonstran turun ke jalan. Bahkan lumpuh aktivitas perekonomiannya, karena dua bandara di Svarna Bumi dan Don Muang diblokir para demonstran. Banyak penumpang baik urusan perdagangan maupun deplomatik dll terhenti. Ini seperti terulang sebelum PM. Thaksin memerintah setiap beberapa bulan ganti-ganti pemimpin. Dari Thanksin ke Samak lalu ke Sumchay hanya hitungan bulan, akan tahan berapa lama? dan ini juga merugikan lalulintas ekspor-impor Indonesia. Takutnya seperti awal krisis tahun 1997 mulainya juga dari negeri gajah ini, lalu merembet ke Asean termasuk Indonesia. Namun semua itu baru prasangka mudah-mudahan tidak terjadi. Akhirnya dari partai Demokrat Oposisi memenagkan pemilihan pendahuluan tanggal 15 Desember 2008 yaitu Abhisit Vejjajiva ahli ilmu pendidikan menjadi Perdana menteri baru menggantikan Sumchai yang terguling melalui demonstrasi jalanan.. ooo.ooo.


Kejadian-kejadian tersebut cukup membuat tidak nyaman disaat krisis keuangan dunia melanda setiap negara, jauh lebih menenangkan bila kejadian-kejadian membaiknya Index perdagangan saham dunia sedikit rebound, atau industri kreatif di negeri ini mulai menggeliat dll dll.

HOLLY MOM OF MICHAEL,RYAN, EMILY


Ket Gbr Atas : Yuddy Chrisnandy DPR-RI

Gbr Bwh : Anak-anak Holly Michael, Ryan dan Emily Tinggal di Amerika

Tidak disangka dengan perkembangan internet, kami dapat berinteraksi dengan saudara, sahabat dan bahkan mendapatkan sahabat baru. Sebut saja Holly teman SMA Yuddy Chrisnandi yang sewaktu SMA pun sudah ikut menjadi pemuda Golkar. Oleh karenanya tulisan-tulisannya cerdas dan segar untuk korespondensi dapat menambah jendela berfikir dan bertindak kita.


Begini ceritanya, ketika itu ada artikel Yuddy Chrisnandi politisi muda dari partai Golkar termuat di blog ini, tiba-tiba ada comment dari Amerika. Pada saat itu langsung saya komunikasikan kepada Yuddy Chrisnandy, beliau senang sekali dan kirim salam via SMS, serta memberikan jadual tayang di ANTV mengenai kepemimpinan gaya anak muda dan menampilkan seorang model yang mirip OBAMA. Namun yang mirip cuma hitamnya dan slogan " YES WE CAN," yang tidak kalah lucunya nama yang kuberikan adalah Michael, padahal itu nama anaknya. Dengan malu-malu saya merevisi dan inform ke Yuddy bahwa teman SMA nya adalah Holly, nama yang cantik.


Sehingga apabila ada yang berpandangan internet adalah penyebab merosotnya etika, itu adalah pemikiran yang dangkal. Sesungguhnya kemajuan teknologi perlu di manfaatkan sebaik-baiknya dan hal itu merupakan karunia Tuhan kepada makhluk ciptaan tertinggi Nya. Oleh karenanya perlu diluruskan bukan internet, atau komputer yang salah tetapi penggunanya yang bisa saja tidak ber etika, sehingga pantas apabila tertangkap diproses secara hukum, jangan teknologi dan tools nya yang bi blokir, seperti kejadian baru-baru ini disalah satu blog yang menyinggung perasaan umat tertentu karena ulah yang tidak baik dari seseorang. Mudah-mudahan blog-blog yang tidak konstruktif semakin minim dan bagi kawan-kawan yang berwawasan luas mohon menghindari hal-hal yang tidak terpuji, saya yakin bisa.


Thanks Holly untuk bisa sharing di : www.michaelnryannemily.blospot.com

Friday, November 28, 2008

Aries Mufty Ketua Umum Masyarakat Syariah


Ket gbr dari kiri : Aries Mufti, Sestri, Yakob dosen FE UNS.

Mantan Ketua Umum APPSI (Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia), yang selalu memikirkan kemajuan pasar tradisional ditengah-tengah maraknya group multinasional ritel modern, beliau selama dua tahun memegang estafet kepemimpinan dari Ibih TG Hasan yang mengundurkan diri beberapa tahun lalu. APPSI bergabung dengan Aliansi 9 Asosiasi Perusahaan domestik pada Maret 2006, dalam memperjuangkan peraturan pembinaan dan penataan pasar di Indonesia. Dengan kerja keras tanpa lelah maka perjuangan ini menghasilkan perpres 112 tahun 2007, namun sayang Ritel modern seperti Carrefour dll tidak mematuhi aturan tersebut. Oleh sebab itu Asosiasi -asosiasi tersebut masih berjuang merumuskan Permen dng Menteri Perdagangan, sampai saat ini masih tarik menarik belum selesai. Pemerintah juga tidak berani segera memutuskan mungkin dibelakang ritel asing terbesar ke 2 di dunia ada orang kuat?
Aries Mufti telah melepaskan jabatan sebagai Ketum APPSI kepada orang baru yaitu Prabowo Subianto yang juga Dewan Penasihat Partai Gerindra. Acara tersebut berlangsung September 2008 di hotel Cempaka Jakarta Pusat, dalam mukernas ke 3 yang dibuka oleh menteri perdagangan Marie Elka Pangestu.

Manatan komisaris Garuda Indonseia ini, sekarang masih menjabat sebagai direktur Permodalan Nasional Madani dan Ketua Umum Masyarakat Syariah, serta organisasi lainnya.
Ketika berbincang dengan beliau cukup hidup suasananya, apalagi kalau ditanya tentang orang tua asuh terhadap anak-anak terlantar mungkin akibat bencana, seperti Aceh, Papua dan Yogyakarta, beliau antusias dan ternyata memiliki ribuan anak yang harus disantuni. Dan kadang kala menghela napas panjang ketika melihat kenyataan sistem pendidikan nasional mengarah ke sistem kapitalis.

Thursday, November 27, 2008

BPOM UMUMKAN 27 MEREK KOSMETIK DILARANG BEREDAR


BPOM Umumkan 27 Kosmetik Berbahaya (baca Kompas, 27 Nopember 2008 hal 1)
DHONI SETIAWAN
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Husniah Rubiana Thamrin menunjukkan beberapa produk kosmetik yang mengandung bahan berbahaya dan zat pewarna yang dilarang di Kantor BPOM, Jakarta Pusat, Rabu (26/11). Dari hasil investigasi dan penelitian dari BPOM telah menemukan 27 produk kosmestik yang beredar di masyarakat telah mengandung logam berat jenis Merkuri dan zat pewarna Rhodamin (Merah K.10).
/
Artikel Terkait:
BPOM: Kosmetik Berbahaya? Jumlahnya Jutaan!
Impor Obat dan Makanan Hanya Lewat Satu Pintu
Kosmetik Berbahaya Bisa Akibatkan Kerusakan Otak
Inilah 27 Kosmetik Berbahaya
BPOM Umumkan 27 Kosmetik Berbahaya
Rabu, 26 November 2008 13:39 WIB
JAKARTA, RABU — Setelah melakukan pengujian selama Januari 2007, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengeluarkan daftar 27 kosmetik yang mengandung bahan dan zat warna berbahaya. Bahan dan zat berbahaya itu adalah merkuri (Hg), Asam Retinoat (Retinoic Acid), serta zat warna Rhodamin (merah K.10 dan merah K.3).
"Kami telah melakukan razia di pasar tradisional, supermaket, dan mal-mal. Kami menemukan 3.555 kosmetik yang tak layak digunakan konsumen," ujar Kepala BPOM Husniah Rubiana Thamrin Akib dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (26/11) siang.
Ia menegaskan, untuk melindungi masyarakat atau konsumen dari risiko menggunakan kosmetik dengan bahan berbahaya tersebut, BPOM telah menginstruksikan kepada produsen untuk melakukan penarikan produk tersebut dari peredaran dan memusnahkannya. Produsen atau gudang produk-produk kosmetik berbahaya tersebut, menurut Husniah, yang paling besar ditemukan di Jakarta, Bali, dan Medan.
Dan ketika di konfirmasi by phone, beliau membenarkan hal tersebut, semua ini untuk perlindungan konsumen dan industri domestik, karena kenyataanya memang banyak barang impor tersebar tanpa izin edar. Apakah tidak takut bu Ance? Jawab beliau selama melakukan sesuai konstitusi tidak perlu takut, beliau sangat sadar  jajarannya di pisuhi kanan kiri, depan belakang, atas bawah, ini resiko jabatan ujarnya dari Guantamela. Sungguh "Iron Woman"gumamku.............

Tuesday, November 25, 2008

Jeritan Nasib Guru Swasta


(Wacana Oleh Francisca Sestri)

Judul opini Kompas 25 Nopember 2008 hal 7 pagi ini "Ambil Kepahlawananku, Benahi Kesejahteraanku, di tulis oleh R. Kunjana Rahardi, seorang anak bangsa yang berfrofesi guru di sebuah kota Yogyakarta. Tentu bagi orang-orang yang tinggal di perkotaan dengan gaji 1 bulan diatas Rp. 20.000.000,- baca Dua puluh juta rupiah, hal ini tidaklah menjadi masalah, untuk menyekolahkan anak mereka. Bahkan di kehidupan yang serba modern ini, anak-anak mereka bisa menggunakan fasilitas handphone, komputer dan antar jemput sopir untuk mengikuti pelajaran sekolah dan kegiatan ekskuler lainnya apakah itu les piano, ballet dll.

Tujuan kita menyekolahkan anak-anak adalah mencerdaskan dan mempersiapkan masa depannya dengan membekali ilmu sebanyak-banyaknya, jauh dari tujuan itu tentu setiap orang tua berpengharapan menjadikan darah daging kita mendapatkan tempat lebih baik dari orang tuannya. Bahkan kadangkala kita masih menggunakan pengasuh anak istilah kerennya Baby Sitter? Pilihan terhadap lembaga pendidikan akan jatuh pada sekolah yang bagus baik negeri maupun swasta apakah di dalam maupun diluar negeri, berapapun biayanya akan kita bayarkan demi masa depan anak.

Lalu kenapa disaat dunia memasuki zaman modern ini, ada guru yang nelongso seakan menggugat nasibnya kenapa terlahir menjadi seorang guru swasta? Ia dapat mendidik, memberikan perhatian bahkan sampai larut malam membuat sistem mengajar untuk anak didiknya agar mereka menjadi lulusan yang cerdas dan pandai. Sedangkan untuk kehidupan sehari-hari gaji pendidik tersebut tidak cukup untuk menyekolahkan anaknya sendiri. Bahkan untuk makan bersama keluarganya kadang kala harus ada yang mengalah makan hanya dua kali satu hari.

Potret buram ini banyak terjadi di daerah-daerah seperti penuturan seorang dokter sebut saja dr. Hery Gibb yang tinggal di Solo, ketika mengajar di sekolah swasta daerah Kalimantan Barat, kedaannya masih tidak jauh dengan cerita Laskar Pelangi. Sekolah-sekolah swasta ini tergantung pada likuiditas Yayasannya, sehingga apabila kenyataan gaji pegawai negeri naik ternyata swasta tidak termasuk didalam anggaran negara. Oleh sebab itu ketimpangan ini akan semakin membuat para pengajar enggan menjadi guru swasta yang tidak jelas kepastian nasibnya.

Pertanyaannya apakah sekolah negeri mampu mengatasi sendiri proses pencerdasan bangsa melalui lembaga pendidikan? seberapa besar anggaran pemerintah akan membangun sekolah-sekolah semua tingkatan sampai ke seluruh pelosok negeri? Tentunya apabila niat ini ada, perlu nasionalisasi lembaga pendidikan saja. Sehingga yang ada hanya lembaga pendidikan negeri.

Sehingga tidak heran banyak yayasan pendidikan swasta nyaris tergusur bahkan banyak yang mulai tutup, karena tidak mampu menggaji guru-gurunya setara guru negeri yang mendapat subsidi dari negara. Maka tidak heran pak R. Kunjana Rahardi menuliskan jeritan hati, jika boleh berteriak sudahlah ambil saja kepahlawanku, tetapi mohon benar-benar benahi kesejahteraanku. Mungkin pengertiannya adalah aku ini juga guru yang tidak kalah dengan guru lain di negeri, jadi mengapa dimarjinalkan dan di bedakan?

Masih ada waktu untuk memikirkan ini, pemerintah dan DPR tentunya bisa menghitung ulang tentang anggaran 20 % APBN untuk pendidikan, dan janganlah ada diskriminasi terhadap lembaga pendidikan swasta yang sudah di akui dan disamakan. Memang situasi krisis sulit memenuhi setiap permintaan swasta, namun dengan skala preoritas masih ada jalan, misalnya bagi APBD yang belum terpakai bisa dialokasikan untuk pembenahan pendidikan ini, tentu melaluai APBN-P, apabila semua memahami rasanya tidak akan terdengar lagi jeritan tersebut, minimal menjadi "sekalipun kesejahteraanku belum memuaskan, aku tetap mempertahankan gelar guru sebagai pahlawan." semoga.....

Sunday, November 23, 2008

NOSTALGIA DI HALAMAN SMAN 1 SOLO


Siang hari tanggal 3 Oktober 2008, 1 hari usai Hari Raya Idul Fitri udara kota Solo panas menyengat dan saking teriknya membuat peluh bercucuran. Aku dan kawan-kawan  mengunjungi gedung SMAN 1 Margoyudan Solo, dibawah sengatan matahari kami berfoto di halaman sekolah, dan juga di lapangan basket.

Ketika ada kawan yang masih di jalan tepatnya di Kartosuro, Doktor cantik yang bernama Dwi Ariyani ini terjebak macet dan minta ditunggu, ia mengemudikan mobil sendiri dari Yogyakarta menuju Solo. Kami yang menunggu Totok, Kenthut, si Kembar Melik- Mincuk, Istar, Herry Kristanto, Heri Gibb, Ning, dan aku.

Saking panasnya aku berteduh di bawah pohon beringin yang rindang, persis di halaman depan sekolah. Kami ber enam setia menunggu teman tadi dan ternyata di bawah pohon beringin tersebut banyak sekali semut angrang merah, kontan saja aku beringsut-ingsut takut kalau di gigit. Nah saat itu juga kamera Heri Gibb dokter anestasi salah satu rumah sakit di Solo melayangkan kamera dan cepret, maka jadilah fotoku ini, maklum sudah berumur 49 tahun, jelas terlihat kerut-kerut ketuaan, itulah perputaran waktu tak terasa sudah membuat perubahan fisik setiap insan, bahwa semua tidak ada yang abadi. Kita syukuri saja berkat-berkat Tuhan yang kita miliki sesuai jatah dan talentanya. Amin. 

Karena tanggal tersebut hari Jumat, maka setelah foto-foto bersama kami semua bubaran karena banyak yang mesti sembahyang Jumat, sekalian siap-siap untuk acara reuni akbar malam hari.

Saturday, November 22, 2008

RUANG PUBLIK -Dari Capital Grill, Raja's sampai Pasar Baru




Jakarta walau padat penduduk, masih juga ada ruang-ruang publik yang masih dapat di kunjungi. Mulai dari aneka jajanan modern berbau barat sampai dengan es cendol, jakue, siwalan, bakpau dan lain-lain di Pasar Baru.

Sore itu udara ibukota agak mendung, namun kami tetap menyusuri beberapa tempat untuk baerbincang-bincang tentang apa saja yang membuat perasaan menjadi lega. Mulai dari Senayan City di rumah makan Raja's kami alumni SMA 1 Solo angkatan 1977, santai sambil menikmati aneka makanan khas Indonesia ada sate ayam, tahu telor, kalamari, teh hangat dan juga kopi hitam. Teman kami Kemal Efendy Gani yang sekarang sudah menjadi pemred. majalah Swa Sembada juga ikut nimbrung dan berbincang-bincang mengenai marketing suatu cor bisnis, juga Ario Seno direktur PP, Basuki direktur Hutama Karya, Hery Kris usahawan property, Dwi Ariyani konsultan kesehatan, Naniek ratnawati yang bekerja di perusahaan minyak asal australia dll. Mereka kadang kala menghela napas panjang ketika kurs dollar amerika terus melejit menyentuh angka Rp. 12.000 lebih.

Kami melakukan penyusuran lagi, lain grup lain persoalan yang dibincangkan, siang hari kami rekan sekerja di Mustika Ratu makan siang di Capital Grill, keren ya ? dari pabrik kami ber empat menikmati suasana makanan Amerika dan bersiap-siap ke Stikom untuk menghadiri kerjasama di bidang pengembangan diri antara Mustika Ratu dengan Institut tersebut. Rasa bahagia pun mengulas di wajah kami, namun beberapa menit sirna karena jalan dari Senopati ke Wijaya II mampet total. Akhirnya kami sampai juga namun sudah terlambat 1 jam, berangsur-angsur kami menikmati suasana ketika mahasiswa-mahasiswa Stikom menghadirkan tari Aceh dan juga tari modern ala Jazz. Rasanya Negara kita ini kaya budaya yang luar biasa.

Sore hari menjelang magrib kami lanjutkan ke Pasar Baru untuk jalan-jalan sekedar mengingat masa lalu. Kami menyusuri pintu air untuk melihat kain-kain Bombay yang masih khas dengan tawar menawar, designnya pun sangat adaptif ala rancangan Anne Avanti. Setelah menembus jalan Pasar Baru kami menikmati es cendol ala empek-empek tempo dulu di emperan toko yang ada tendanya, juga jajanan bak pao serta segarnya buah siwalan.

Setelah menjelang malam kami menuju Gedung Kesenian Jakarta untuk menonton ketoprak campur sari campur tokoh dengan lakon " Ronggolawe Mbalelo", pasalnya ada teman kita yang ikut main ketoprak. Sepanjang pagelaran kami tertawa terpingkal-pingkal setelah Marwoto pelawak asal jogya dan rekannya menyindir dokter kalau nulis resep tidak jelas, lebih baik minum JAMU kontan semua penonton terbahak-bahak......

Ronggo Lawe Mbalelo



Puspo Budoyo telah melahirkan kelompok kesenian berbasis budaya, antara lain Ketoprak Campur Sari-Campur Tokoh dan masih banyak lagi jenis budaya kreatif yang telah digali dan direvitalisasi.

GKJ sangat ramai pada tanggal 21 Nopember 2008 , karena Puspo Budoyo asuhan Luluk Sumiarso, menampilkan pagelaran ketoprak dengan mengangkat judul " Ronggolawe Mbalelo" artinya bupati Tuban yang bernama Ronggo Lawe gagah perkasa berani menentang Majapahit di bawah pemerintahan raja R. Wijaya, yang dianggap tidak adil karena pengangkatan mahapatih Nambi yang dinilai kurang cakap. Ronggo Lawe melihat ini akan menjadi keruntuhan negeri apabila tidak menempatkan punggawa yang handal. Akhirnya Tuban di tumpas dan adipati Ronggo Lawe akhirnya meninggal di saksikan tangis pilu ke dua isteri dan putra-putranya yang masih kecil. Sungguh mengharukan.

Para pemain dari seniman-seniman  seperti Eko, Timbul, Kenthus, Marwoto dll, dan dari kalangan tokoh ada Direktur Utama Sucofindo, Mantan Dirjen BP Migas, para mahasiswa dan Ass. GM Marketing Mustika Ratu, Dwi Putri Yanti di dapuk memerankan isteri kedua Ronggo Lawe.

Tampak pada gambar Raden Wijaya raja Majapahit dan isteri ke dua Rangga Lawe yang diperankan Dwi Putri Yanti serta ibu Luluk Sumiarso ketua Puspo Budoyo berbincang-bincang dengan beberapa manager Mustika Ratu, disaksikan Yanti panggilan akrab Ass. GM Marketing tersebut sambil mesem dan menghayati peranya, sesaat sebelum pagelaran dimulai.

Pagelaran ini akan di siarkan ulang di TV RI pada hari minggu tanggal 23 Nopember 2008 jam 22.15, sebagi kepedulian Puspo Budoyo terhadap pelestarian budaya bangsa.

Friday, November 21, 2008

Indahnya Keluarga



Keluarga adalah bagian masyarakat yang peling kecil, namun memiliki kaidah dan pengertian yang hakiki. Keluarga adalah tempat berlabuhnya interaksi antara anggotanya. Relasi pasangan suami isteri sebagai orang tua dan relasi anak-anak dengan orang tua atau anak yang satu dengan yang lainnya. Keseimbangan kebutuhan rohani dan jasmani akan bisa di update setiap saat melalui doa dan usaha sehingga mewujudkan keseimbangan yang terBARUkan. Pendidikan budipekerti adalah keniscayaan walaupun sulit diidolakan di zaman serba edan ini. Paling tidak siraman Firman Tuhan dan kekuatan doa akan mempu menjadi penopang didalam bekerja, sekolah dan bergaul dengan keluarga lainnya yang disebut sekelompok orang atau masyarakat.

Wednesday, November 19, 2008

Keroncong Kampung Tugu




Darah Baru Keroncong Tugu KOMPAS/AGUS SUSANTO / Kompas Images Vokalis kelompok Kerontjong Toegoe Junior, Angela Michiels, menyanyi dalam Festival Kampoeng Toegoe di Kompleks Gereja Tugu, Jakarta Utara, Sabtu (15/11).


Rabu, 19 November 2008 03:00 WIB Oleh Mulyawan KarimAngela Michiels (7) membuat pengunjung Festival Kampoeng Toegoe terpesona, Sabtu (15/11). Tepuk tangan membahana seusai ia membawakan lagu rakyat Portugis, ”Tres Pombinhas” (Tiga Merpati) dan ”Bintang Kejora”, lagu anak-anak gubahan AT Mahmud.Bocah perempuan itu pun menjadi fokus jepretan kamera belasan wartawan foto dan kamerawan televisi yang meliput acara yang digelar di halaman Gereja Tugu, Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.Meski umurnya baru tujuh tahun, Angela sama sekali tak terlihat canggung tampil di atas panggung. Rupanya, ia mewarisi bakat ibunya, Saartje Michiels, biduanita keroncong tugu kawakan. Wajah cantik indonya merupakan nilai tambah yang menjadikan Angela pusat perhatian semua orang sepanjang siang hari itu.Angela, yang bernama lengkap Angela Julliete Margriette Ermestine Michiels, adalah vokalis Krontjong Toegoe Junior, orkes keroncong bocah Kampung Tugu. Siang itu ia tampil diiringi musik keroncong yang dimainkan rekan-rekannya.Mereka adalah Arend Michiels (11) pada biola, Nabila Formees (15) pada cello, Adrian Michiels (9) pada prounga (gitar berdawai tiga), Augusta MH (17) pada mecina (gitar kecil berdawai empat), Revila Formess (16) pada contra bass, George Febrian Adolf M (11) pada gitar, dan Rafeel Formees (7) yang bermain rebana.Keroncong adalah musik warisan para tentara keturunan Portugal yang dibawa VOC Belanda dari Malaka ke Batavia sebagai tawanan perang pada pertengahan abad ke-17. Mereka kemudian bermukim di Kampung Tugu dan menjadi nenek moyang warga asli Kampung Tugu yang sekarang.Krontjong Toegoe Junior dibentuk oleh para anggota Krontjong Toegoe, salah satu grup musik keroncong yang ada di Kampung Tugu, yang para anggotanya adalah para musisi dewasa. Tujuannya untuk mewariskan kecintaan kepada musik keroncong dan menjadikannya tetap lestari.Menurut musisi keroncong Arthur Michiels (40), Krontjong Toegoe Junior baru berdiri pada awal September. Penampilan di acara Festival Kampoeng Toegoe, Sabtu lalu, merupakan penampilan perdana mereka di hadapan khalayak ramai,” papar Arthur, pemain contra bass grup Krontjong Toegoe yang juga pelatih Krontjong Toegoe Junior.Kemauan sendiriArthur menambahkan, ia dan para musisi seangkatannya merupakan musisi keroncong tugu generasi kesepuluh. Dengan demikian, para anggota Krontjong Toegoe Junior merupakan para pemusik keroncong tugu generasi yang ke-11.”Tak ada yang memaksa mereka bermain keroncong. Anak-anak itu sendiri yang ingin belajar. Karena kemauannya sendiri, mereka bisa belajar dengan cepat. Hanya dalam dua bulan, mereka sudah menguasai semua instrumen dengan baik,” ujar Arthur lagi.Namun, jumlah lagu dalam repertoar Krontjong Toegoe Junior juga masih terbatas. Kecuali ”Tres Pombinhas”, lagu-lagu lain yang sudah bisa mereka bawakan dengan baik adalah, ”Cafrinho”, ”Krontjong Toegoe”, ”Nina Bobo”, ”Bintang Kejora”, ”Zo Veer van Jou”, dan beberapa lagu pop lainnya.”Namun, kami melarang mereka membawakannya karena itu lagu orang dewasa,” kata Andre Michiels (41), pembimbing lain Angela dan kawan-kawan.Dalam acara pembukaan Festival Kampoeng Toegoe, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menghadiahkan seperangkat instrumen keroncong baru kepada masyarakat Kampung Tugu. Hadiah diserahkan oleh Kepala Suku Dinas Kebudayaan DKI Jakara Pinondang Simanjuntak, mewakili Gubernur Fauzi Bowo.”Hal ini menunjukkan keseriusan kami dalam usaha melestarikan keroncong tugu sebagai kekayaan budaya yang terdapat di Jakarta Utara,” kata Kepala Suku Dinas Kebudayaan dan Permuseuman Jakarta Utara Nanny Ophir Yani yang juga penanggung jawab acara Festival Kampoeng Toegoe.Bagai gayung bersambut, hadiah diterima dengan sukacita oleh warga Kampung Tugu, terutama para bocah awak Krontjong Toegoe Junior. Mereka berharap boleh memakai alat-alat baru itu.Rasa untuk bisa memainkan alat instrumen itu karena sebagai grup baru penerus tradisi keroncong tugu, mereka memang belum punya perangkat instrumen musik keroncong yang lengkap.

Tuesday, November 18, 2008

Sistem Presidentiil Timpang

Sungguh memprihatinkan, ketika demokrasi diperjuangkan dengan taruhan nyawa para korban kerusuhan Mei 1998, kita menghasilkan para wakil rakyat yang dapat dinilai dan dicermati masyarakat. Sepak terjang mereka jangankan memperjuangkan dan mewakili rakyat miskin, untuk membuat produk undang-undang saja banyak dan sarat kepentingan. Kalau yang perlu seperti UU kepartaian dan UU pemilu yang sebenarnya cukup mengarah kepada sistem pemerintahan presidentiil yang kokoh, dengan ambang batas keterwakilan 25 % di DPR, maka partai tersebut dapat mencalonkan presiden. Ternyata bagi para petualang poiltik tidak puas dan akan mengajukan uji materi kepada Mahkamah Konsitusi. Apabila UU Pemilu tersebut dibatalkan pasalnya oleh MK, maka sia-sialah demokrasi yang maunya rakyat memberi mandat kepada pemimpinya dengan pemilihan langsung, akan tidak sejalan dengan tujuannya. Artinya ketimpangan akan terus berlangsung selama partai-partai kecil yang banyak tersebar di Senayan sedikit-sedikit akan mengganggu kerja presiden yang tidak didukungnya. Maunya apa atas nama demokrasi tidak mau membuat perangkat yang benar? Parlementer multi partai atau presidentiil sesuai semangat demokrasi, bingungkan? Lalu kalau belajar terus dan berkutat sistem yang tidak presidentiil dan juga tidak parlementer, akan dibawa kemana negara kita ini. Layaknya sistem presidentiil partai hanya dua, jadi bila diadakan pemilu ya menang telak atau kalah. Otomatis partai pemenanglah yang berhak mencalonkan presiden, simle kan seperti Amerika hanya dua partai Republik dan Demokrat. Sehingga tidak sempat mikir yang aneh-aneh atas dasar hak azasi kemudian partai-partai yang banyak membuat aturan yang sebenarnya tidak perlu dan terkesan asal-asalan, dalihnya untuk melindungi kepentingan tertentu, atau kejar tayang. Dengan demikian presiden tentu rikuh untuk tidak menekennya, karena korban koalisi dan lobi-lobi.

Apa pendapat Prof. Dr. Maria Farida yang kritis dan sangat fasih dengan ketatanegaraan, beliau ahli hukum tata negara UI yang menjadi anggota hakim konstitusi, disela-sela advokasi tentang peraturan presiden dan undang-undang perdagangan tentang distribusi dengan Aliansi 9 Asosiasi. Menurut beliau bahwa banyak produk yang dihasilkan oleh lembaga legislatif adalah asal-asalan dan mengejar deadline karena sudah masuk prolegnas, walau bila dicermati materi dan substansinya jauh setingkat perpres atau kepres. Bedanya bila berupa perpres tidak perlu biaya besar dan cepat pembuatannya. Bahkan banyak substansi yang tidak pas dan sulit di terapkan karena ada yang mengarah kepada perpecahan.
Keprihatinan beliau semakin terasa setelah dirinya menjadi anggota hakim konstitusi baru-baru ini, pasalnya banyak UU yang sudah dibuat dan disahkan DPR akan di uji materi ini kan konyol.
Lebih-lebih mereka menganggap bahwa lebih hebat dari para pendahulunya, apalagi dapat memaknai semangat gotong royong, yang selalu di dengungkan para pendiri bangsa? wasalam...

Secara terpisah keprihatinan serupa dilontarkan GP. Aji Wijaya lawyer terkenal di ibukota ini. Beliau tidak habis berfikir bagaimana lembaga legislatif menghasilkan produk undang-undang namun dengan mudah bisa dibatalkan? apakah ini era kemunduran dibanding para pendahulunnya.
Begitu juga ada UU yang sengaja dipaksakan dan bisa berakibat memudarkan semangat NKRI, mungkin pakai sistem coba-coba dan aji mumpung.....

Friday, November 14, 2008

AKBAR TANDJUNG SIAP JADI PRESIDEN


Susah-susah gampang menghubungi sosok mantan Ketua DPR-RI ini, pasalnya mobile seperti gangsingan. Namun pagi tadi jam 07.00 phonecell saya berdering lalu terdengar suara Bang Akbar menyapa dan saya langsung mengatakan ingin mewancarinya, selang beberapa menit telp putus-putus, lalu saya minta beliau matikan segera saya hubungi. Ketika saya menghubungi ternyata beliau ada di airport Yogyakarta.
Saya tidak mau buang-buang waktu langsung mengajukan beberapa pertanyaan :
- Apakah sistem pemerintahan sekarang benar-benar mengadopsi sistem presidentiil, lalu kenapa banyak partai layaknya parlementer?
AT : Memang ini yang disebut era demokrasi mencari arah yang tepat. Sebenarnya sistem pemerintahan kita presidentiil, karena kepala negara dan pemerintahan di jabat presiden dengan melalui pemilihan langsung. Layaknya penganut sistem ini didukung oleh mayoritas suara anggota legislatif di DPR, namun kenyataanya tidak demikian. Ada istilah batas ambang di dalam UU kepartaian dan Pemilu yang dikenal Parliamentary Threshold dan Electoral Threshold. Bergulirnya waktu sekarang Electoral Threshold 3 % telah dihapuskan, sehingga memungkinkan pembentukan multi partai yang dapat ikut serta dalam pemilihan umum. Pada praktiknya ini akan menyulitkan presiden dalam menjalankan pemerintahan, karena tidak akan didukung mayoritas partai yang mengusungnya, otomatis harus melakukan koalisi yang biasa di adopsi pada sistem parlementer. Mengapa semua bisa terjadi? karena banyak kepentingan yang tidak sepaham dengan sepak terjang partai-partai besar dan dianggap telah mengecewakan. Oleh karenanya kedepan harus ada kemauan para elit baik Legislatif maupun eksekutif melalui departemen Polhukam membuat Undang-undang Kepartaian atau UU Pemilu yang mengarah pada sistem presidentiil, tanpa itu seterusnya akan timpang, biarlah kita menghargai proses pendewasaan berdemokrasi, dan juga perlu peran serta masyarakat memberikan masukan kepada para wakil rakyat untuk pembenahan ke depan.

-Apakah dengan situasi sekarang masyarakat mulai acuh tak acuh dengan partai yang ada, Anda masih bersedia menjadi presiden? dan kendaraan apa yang akan anda tumpangi?
AT : Melihat realitas yang ada dan banyak kalangan yang paham bagaimana saya berkiprah di bidang politik, saya bersedia dicalonkan sebagai presiden di tahun 2009.
Untuk kendaraan tentu melalui partai Golkar, walaupun tidak gampang, karena sistem konvensi jelas tidak diterima oleh keputusan rapat DPP.

-Partai Golkar? bukannya pendukung Anda sudah terpinggirkan?
AT: Ya memang, namun semua tetap akan di coba, bagaimanapun saya memiliki andil dalam membersarkan partai ini, bahkan dalam pemilu 2004 keluar sebagai pemenang, dan masih ada cukup waktu. Apabila sudah tidak ada harapan bisa melalui partai lain, toh tujuan utama apabila saya terpilih menjadi pemimpin untuk kesejahteraan rakyat dan keadilan sosial.
-Pemimpin yang sudah-sudah juga berjanji demikian, klise kan Bang?
AT : Semua kembali kepada pribadinya dan tentu harus berubah ke arah lebih baik.

Ok, Bang terimakasih, saya mengakhiri wawancara, karena beliau sudah masuk ke pesawat.

Thursday, November 13, 2008

Kuala Lumpur & Bali



Keluarga yang tidak membosankan, dikala susah dan senang kita melaluinya dengan keikhlasan. Apabila kita sudah jenuh dengan kesibukan sehari-hari, tidak ada salahnya kita bisa jalan-jalan dengan suami,anak-anak kemana saja yang dirasa menyenangkan.

Kuala Lumpur mungkin hanya kebetulan menjadi salah satu tempat wisata kami, namun bukan karena ada gedung petronas kemudian kita membanggakannya,semua sangat relatif.
Nah para pembaca bisa meluangkan waktu kemana saja Anda mau mengisi waktu liburan bersama keluarga bisa ke Bandung, Solo, Bali, Kalimantan atau Papua yang masih elok hutan dan pemandangannya.

Public Expose Mustika Ratu


Public Expose atau paparan kinerja perseroan PT. Mustika Ratu, Tbk. tahun 2008 yang di selenggarakan pada tanggal 12 Nopember 2008, dihadiri para analis pasar modal dan beberapa media cetak dan di moderatori oleh Ary Putranto acting Corporate Secretary.

Paparan kinerja perseroan yang berakhir pada periode 30 September 2008 cukup menggembirakan di bandingkan YoY periode yang sama. Pasalnya Penjualan bersih naik 28 %
Aktivitas usaha yang fokus kepada produk yang memberikan kontribusi terbesar dan promosi baik ATL maupun BTL tingkat domestik dan ekspor terus disinergikan dengan penetrasi pasar dalam fungsi distribusi terpadu, ungkap Arman Tjitrosubono direktur Marketing.

Sedangkan aktivitas korporasi dengan konsep tradisional dengan mengikuti perubahan mulai dari mengenal tanaman obat berkasiat, wisata jamu, Royal Heritage sampai dengan pengiriman putri Indonesia diajang Miss Universe bertaraf internasional dengan perawatan paripurna. Dari sisi Keuangan Perseroan saat ini operasionalnya di biayai oleh modal sendiri, sehingga disaat krisis dunia mencuat,Perseroan tetap bertahan didukung konsistensi sistem budget sehingga profit Perseroan mengalami pertumbuhan 10- 15 % papar Zulfikar Lukman direktur Korporasi.

Puspu Budoyo- Mustika Ratu



Belum lama ini telah di tandatangani MOU kerjasama bidang kebudayaan, antara Puspo Budoyo asuhan Luluk Sumiarso manta Dirjen Migas dan PT. Mustika Ratu, Tbk. Rencana acara ini akan di siarkan oleh TV RI dalam pentas Gong Campur Sari Campur Tokoh. yang menghadirkan ibu BRA. Mooryati Soedibyo selaku Wakil Ketua MPR dan pemerhati, pelaku budaya secara eksplisit memeberikan tip-tip kepada publik mengenai cinta budaya bangsa dan bagaimana melestarikan di era globalisasi. Penyabet katagori wanita berprestasi versi majalah Globe dengan nilai 97 setelah menteri Sri Mulyani ini masih segar dan cantik di usia hampir 81 tahun.

Dalam wawancara yang dilakukan oleh Eko pelawak grup Sri Mulat ini juga menghadirkan tokoh kebudayaan Luluk Sumiarso yang memberikan uraian tentang warisan budaya bangsa,dan kekhawatirannya apabila generasi sekarang tidak nguri-uri maka niscaya negara lain akan mengambilnya.

Hadir dalam acara ini Putri K. Wardhani pewaris tahta Mustika Ratu di dampingi Arman Tjitro Subono selaku direktur Marketing dan Putri Indonesia 2008 yang biasa di sapa Zizi, dan manajemen PT. Mustika Ratu yang dilanjutkan unjuk melantumkan lagu ala KARAOKE.
Nah selamat menantikan tayangan "Gong Campur Sari Campur Tokoh dan Mustika Ratu" di TV RI yang akan segera hadir dihadapan pemirsa yang sudah lama menantikan.

Menuju Birokrasi Anti Korupsi


Diskusi yang digelar Universitas Paramadina tanggal 11 Nopember 2008, tentang masalah Birokrasi Anti Korupsi. Membeberkan betapa sulitnya memberantas korupsi di negeri ini. Walau menurut Prof.Dr. Mahfud MD Ketua Mahkamah Konsitutusi dalam pidato pengantarnya adalah bukan budaya, sebab masih bisa di obati, namun penangannyapun harus cepat dan juga berjamaah.

Acara ini juga diselenggarakan bersama Bung Hatta Anti Coruption Award yang di berikan kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani, Ketua Komisi Yudicial Busyro Muqodas dan mantan anggota KPK.

Untuk Sri Mulyani semua juga mengerti bahwa wanita ini tegas dan berani mengungkapkan pendapat, bahkan sering di tuding kepanjangan tangan IMF, namun dalam masa jabatannya beliau selalu menggunakan analisis tolok ukur data lapangan, dan dikenal bersih. Bahkan oleh majalah Globe memenangi nominasi sebagai wanita berprestasi dengan skor 99,5 tertinggi daiantara 99 tokoh wanita berprestasi.
Munginkan Menteri muda Indonesia yang menyandang "The Finance Minister Of The Year" ini akan mejadi pemimpin masa kini? kita lihat apa kata sang waktu.......

Monday, November 10, 2008

Tokoh muda Indonesia


Anies Baswedan rektor Universitas Paramadina, yang gencar menyelenggarakan diskusi mulai dari pendidikan politik sampai dengan perekonomian.Merupakan inovator dalam memberikan pengetahuan baik kepada para mahasiswa maupun umum. Karena forum-forum diskusi selalu menghadirkan pembicara-pembicara nasional sampai ketingkat menteri. Bahkan yang kontroversi saja di bahas dan kupas dalam seminar-seminarnya. Contohnya: Saatnya dunia berubah oleh Menteri Siti Fadilah Supari, Sadam Husein, Birokrasi dan peraturan, yang akan menghadirkan menteri keuangan Sri Mulyani, Ketua MK, Ketua KY dan tokoh masyarakat lainnya.

Sedangkan anak muda yang bernama Budiman Soedjatmiko, sekarang menjadi anggota partai PDI Perjuangan ini, mulai aktif dan kampanye di daerah Banyumas untuk mencalonkan diri sbegai caleg periode 2009. Ditengah kesibukannya ia menulis pengalaman ketika bertemu dan bercakap-cakap dengan pemimpin Amerika Latin yaitu Fernando Lugo presiden Paraguay dan Hugo Chaves presiden Venezuela. Banyak pengalaman yang didapatnya seperti yang di tuliskan kompas beberapa hari lalu. Konsep Budiman ini jelas Sosialis Equilibrium, hanya seperti apa dan bagaimana penerapannya tentu masih membutuhkan waktu panjang untuk pengakajiannya.

Dua anak muda ini sebenarnya memilki modal besar di bidang masing-masing akankah mereka seperti Barack Obama dan Medvedev? mampukah mereka menembus batas!

Rencana Kerjasama Amerika-Rusia


Presiden terpilih Amerika Serikat Barack Obama, mulai melakukan lobi per telpon dengan Dmitry Medvedev pemimpin muda Rusia.
Perlu diketahui mengapa Rusia menjadi perhatian presiden Obama? Hal ini tidak lepas dari sejarah perang dingin dua negara adidaya yang memiliki garis politik yang berbeda terkenal Barat dan Timur.
Dmitry Medvedev sekalipun dituding kepanjangan tangan dari Vladimir Putin, ternyata dapat menunjukan pada dunia mengenai perbaikan ekonomi ditengah maraknya tren globalisasi, bahkan hampir tidak terpengaruh oleh krisis keuangan Amerika yang menjalar ke sendi-sendi perekonomian seantero jagat raya. Nasionalisasi minyak dengan gaya sistem "komunis liberal" mampu mewujudkan kemandirian dengan ketahanan senjata dan ekonomi.
Mungkin dalam waktu dekat prediden Barack Obama juga akan ke Cina dan Jepang. Dua negara penimbun devisa terbesar di kawasan Asia ini tetap menjadi pendekte pasar global, dan memiliki daya saing industri yang cukup tinggi, ditandai mudahnya barang-barang mereka meluas dipasaran dunia, sebaliknya barang masuk sulit menembus Jepang dan Cina karena faktor harga dan birokrasinya. Lho katanya pasar bebas kok mereka bisa memproteksi industri dalam negerinya?......

Wednesday, November 5, 2008

PDI Perjuangan dibawah Megawati




Megawati Sukarno Putri telah kenyang makan garam dalam membesarkan partai moncong putih ini. Terlunta-lunta disaat pererintahan Orde Baru, hingga kasus penyerbuan kantor DPP PDI di Jl. Diponegoro Juni 2006. Oleh karenanya ibu Megawati secara bulat dengan dukungan para pengikutnya mendirikan partai baru dengan nama PDI Perjuangan.

Bagaimana kiprahnya mantan presiden periode 2002-2004 ini? Beliau bertekad merebut kembali kemenangan yang pernah di raih pada tahun 1999 di pemilu tahun 2009. Beliau dan partai moncong putih ini mulai konsolidasi dan mendekati konstituen akar rumput. Begitu juga telah diterimanya Budiman Soedjatmiko mantan ketua umum PRD ini, maka di bidang kepemudaan mulai di godog melalui training yang konstruktif tentang kekaryawanan, dan dekat dengan kaum buruh yang notabenenya Negara kita cocok untuk sektor riil padat karya.
Pada akhirnya kerja keras yang dicanangkannya membuahkan hasil kemenangan pilkada di beberapa daerah seperti : Sragen, Karang Anyar, Jateng, Solok, Sumbar, Kalteng, Kalbar, Sumsel, Bali, DKI, Solo dll yang nyatanya dapat di jadikan contoh daerah lain atas kepemimpinan daerah yang di hasilkannya.

Oleh sebab itu PDI Perjuangan bertekad mencalonkan kembali ibu Megawati menjadi Presiden periode 2009-2013. konon mapping politik sudah di gulirkan dikalangan terbatas dan akan menentukan calon wakilnya dalam waktu yang tepat didukung kabinet bayangan yang teruji, kata tokoh politik yang sudah di approach pak Tofik Kiemas dan tidak mau disebut namanya.

OBAMA PRESIDEN KULIT HITAM PERTAMA AMERIKA




Seperti menyaksikan Europe Cup antara Sepanyol ( OBAMA) yang tidak disangka melawan Jerman (MC CAIN) dimenangkan Spanyol. Sangat mendebarkan pemilihan presiden yang di gelar di Amerika, bagaimana seorang Obama yang pernah hidup di Indonesia dan sekolah di SDN Besuki Menteng Jakarta. Menggetarkan dunia dengan kharismanya bak Bung Karno dari Indonesia dan John F Kennedy mantan presiden Amerika dari Partai Demokrat yang ditembak mati karena terkenal lebih humanis dan bersahabat dengan negara berkembang.

Menurut CNN Barack Obama menang telak dalam Electorial Threshold 297 diatas ambang batas 270 yang ditentukan dibanding MC Cain hanya 154, pada tanggal 4 Nopember jam 22.30 waktu USA. MC Cain secara gentle berpidato dan memberikan ucapan selamat kepada Barack Obama rivalnya didampingi sarah Palin calon wakil presiden dari partai republik.

Kita patut berbangga si anak Afrika Amerika dari Menteng dalam menuju Gedung Putih, mungkin hoki karena ruamahnya dekat dengan Kampus ACC White Campus Menteng Dalam Jakarta. Seperti yang diungkapkan pada awal tahun 2006 Tuhan adalah Tuhan siapa yang dapat melawan keputusanNya? Yang tidak mungkin adalah mungkin bagi Tuhan. Mudah-mudahan apa yang menimpa JFK tidak terjadi pada Presiden Barack Obama dan masih perlu waspada.

Bagaimana dengan di Indonesia? mungkinkah minoritas dari suku tertentu bisa terpilih menjadi pemimpin bangsa? tergantung dari apakah mayoritas mau menerjang harapan dan menyambut perubahan. Harus diakui dunia perlu menyimak, mengadopsi strategi politik, mulai cara menggalang dana kampanye, media kampanye yang di gunakan, pesan promosi yang memberikan harapan untuk menarik pemilih tanpa di paksa-paksa, bisa belajar dari Tim Sukses kubu Barack Obama.

Tiba saatnya sang pemimpin muda karismatis, menarik dan terkesan rendah hati, memasuki mimbar dan pidato pertama kali didepan jutaan pendukung dan relawan penyumbang dana kampanye ini tepatnya di Chicago Amerika yang banyak di dominasi kaum muda , disaksikan seluruh masyarakat dunia baik melalui internet maupun televisi. Kemudian di sambut oleh Michelle dan ke dua puterinya dengan rasa haru dan membahagiakan. Ia mengatakan keberhasilannya adalah kesuksesan semua. Mudah-mudahan mengunjungi Indonesia dengan sejuta kenangan sewaktu di besarkan oleh ayah tirinya alm. pak Lulu Sutoro selama 4 tahun, dan meningkatkan hubungan baik dengan negara kita seperti zaman BK-JFK yang sempat harmonis, minimal bisa di renegosiasi perjanjian kontrak minyak, bantuan tanpa syarat guna pengentasan kemiskinan di bidang pendidikan dan kesehatan walau Partai Demokrat juga terkenal dengan issue-issue tradisional.

Tuesday, November 4, 2008

Pendukung Barack Obama menjelang Pemilihan presiden Amerika


Collin Powel mantan komandan AS dalam perang Vietnam akhirnya menentukan pilihannya kepada capres ke 44 di Amerika. Disaat yang sulit karena Powel juga dekat dengan Partai Republik, namun disaat-saat menjelang pemilihan presiden, ia menjatuhkan pilihannya mendukung Obama. Lain lagi dengan Senator dari Partai Demokrat Hillary Clinton, setelah kalah dalam pemilihan pendahuluan, ia dan suaminya mantan Presiden Clinton memilih mendukung Obama sekutunya di Partai Demokrat, setelah beberapa hari menenangkan dan merenungkan tekadnya.

Akankah Barack Obama keturunan Afrika-Amerika akan menjadi presiden pertama di Negara Paman Sam yang sangat diskriminatif ini? Bagaimana strategi kubu Republik yang mencalonkan MC Cain?

Bagaimana dua calon presiden ke 44 ini menyikapi pemilih potensial yang tidak menggunakan haknya pada pemilihan pendahuluan? Atau kelompok yang bisa berpotensi Golput dan bisa dikatakan kelompok CUEK, diperkirakan masih jumlahnya tinggi kira-kira 75 juta suara? Tergantung waktu tanggal 4 Nopember 2008 waktu setempat Amerika.

Bagi kami jelas mengharapkan negara adikuasa itu menghadirkan pemimpin yang bijaksana dan humanis bukan seperti George W Bush yang benar-benar tidak simpati, terutama di kawasan negara (berkembang) yang kaya minyak.

Monday, November 3, 2008

Pemilu Amerika : Obama vs Mc Cain



Hari-hari terakhir menjelang diselenggarakan pemilu Amerika Serikat, cukup mendebarkan. Saling menjatuhkan dan mencari celah kekurangan lawan hal biasa disana. Apalagi calon dari partai penguasa yang menjagokan Mc Cain dan Sarah Palin, bahkan mode rambut Palin menjadi tren disana. Pasangan ini tak segan-segan menyerang Barack Obama dari partai Demokrat. Namun beberapa media menunjukkan keberpihakan kepada kubu Demokrat. Begitu juga bila masyarakat dunia diikut sertakan menjadi konstituen Obama, maka ia akan menang telak setidak tidaknya lebih dari 65 % akan memilihnya. Tetapi bagaimanapun Partai Republik kuatnya, cukup khawatir juga. Obama dan para pendukungnya sukses melakukan kampanye melalui internet on line, apakah berupa berita ataupun video You Tube dan hasilnya sangat efektif. Entah para kandidat ini menghabiskan berapa trilyun? Yang jelas para donatur tidak gentar seperti di sini dan sah-sah saja. Kalau di hitung secara matematis senator Obama yang mewakili Illinois ini tidak punya modal sebesar itu. Detik Com pun menerbitkan buku tentang Obama dan masa kecilnya di Indonesia. Saya jadi teringat pada tahun 2006 berdebat dengan politisi gaek , tentang Barack Obama akan maju mengalahkan Hillary Clinton, saya sempat di bilang sok tau padahal anak desa, nah sekarang kalau taruhan mungkin menang lho. Kita simak saja ya.......

Saturday, November 1, 2008

SOLO : DARI WHCC SAMPAI SIEM 2008


Solo memukau dengan digelarnya World Heritage Cities Conference tanggal 25 Oktober-30 Oktober 2008 dan jamuan makan malam di Taman Balai Kambang. Menampilkan pagelaran gamelan musik etnic arahan Dr. Rahayu Supanggah, begitu alat music ditabuh terasa bergetar jiwa tiap insan yang ada di area Bale Kambang. Kesyahduan dan kekidmatan tersebut membawa suasana pada pemujaan keagungan Tuhan Yang Maha Esa. Begitu pula tarian Jawa semacam Gambyong bak Bedoyo melenggang dengan anggun, seperti dalam uapacara tedak pisowanan ageng di sebuah Kerajaan. Sungguh luarbiasa.

Acara ini dilanjutkan dengan SIEM-2008 ( Solo International Etnic Music) yang di gelar di lapangan depan istana Mangkunegaran, juga dibawah koordinator Dr. Rahayu Supanggah dan diikuti dari beberapa musik etnik Aceh, Riau, Cirebon, Surabaya, Australia dll. Hadir ibukota antara lain artis Jazz Saharani, Reza ikut tampil memeriahkan acara. Sungguh suatu kebanggaan kota yang sempat luluh lantah di lalap api pada kerusuhan Mei 1998. Sekarang bangkit dengan warisan pusaka budaya, mulai dari batik, jajanan khas Solo sampai dengan pembuatan keris dan musik etnik yang mengangkat kearifan lokal. Begitu pula niat pemda kota Solo yang akan mencanangkan bahwa musik Keroncong adalah asli dari Solo. Kita masyarakat Solo perlu mengacungkan jempol kepada Wali Kota Solo Djoko Widodo dan Wakil Wali kota FX. Rudianto dalam peransertanya mendukung kreativitas masyarakat Solo dan sekitarnya.